Dalam metode pembuatan pakan hay ialah dengan cara memotong rumput yang masih muda dan belum berbunga, potonglah rumput dilapangan atau tempat lain yang jauh dari tempat yang kotor pada cuaca yang panas.
Jika akan membuat hay maka hindari memotong rumput di musim hujan. Karena di khawatirkan memotong rumput untuk membuat hay jika rumput basah maka berkemungkinan di jangkiti oleh jamur.
Hay yang terjangkiti jamur sangat berbahaya khusus untuk pakan ternak kelinci, karena akan berdampak tidak baik pad sistem pencernaan kelinci.Setelah dipotong kita perlu menjemur hingga kering di bawah sinar matahari langsung dengan kadar kelembapan 15%. Meskipun hal ini mengurangi hasil karena daun-daun yang mengering.
Namun apabila ingin lebih muda maka anda bisa gunakan alat untuk pengering hay tanpa menjemur di bawah sinar matahari langsung. Penyimpanan hay harus ditempat yang kering terhindar dari hujan dan tidak basa, untuk menjaga kualitas kandungan pada pakan hay.
Hay yang baik ialah yang mengandung 80-85% nutrisi pada rumput yang telah dikeringkan , warna tetap hijau dan terhindar dari jamur.Dari segi komposisi hay yang baik ialah hay yang masih sedikit tangkai atau batang serta daun. Para peternak di negara sub tropis bisasanya menjadikan rumput ptimothy, alfalfa, oat grass, untuk membuat hay.
Di Indonesia sendiri mungkin kesulitan untuk mencari rumput tersebut, namun bisa diganti dengan rumput yang lain asalkan yang digunakan rumput yang masih muda dan belum berbunga.
