Membersihkan Tanah Kavling Untuk Membangun Rumah Minimalis adalah hal yang menyenangkan, karena ini menjadi tonggak penting bakal dimulainya pembangunan rumah idaman. Ketika kita membeli sebidang tanah kavlingan biasanya mendapati tanah kavlingan dalam kondisi yang berbeda – beda, ada yang dalam kondisi bersih, ada yang penuh semak belukar bahkan ada yang sedang ditumpang orang untuk berkebun. Hal – hal seperti itu menjadi salah satu hambatan yang harus diselesaikan. Kebetulan tanah kavlingan yang saya dapatkan dalam kondisi penuh dengan semak belukar penuh dengan rumput liar dan beberapa pohon besar beserta tonggak kayu yang belum lapuk.
Membersihkan Tanah Kavling Untuk Membangun Rumah Minimalis memerlukan beberapa tahapan sesuai dengan kondisi dilapangan. Hal yang saya lakukan untuk membersihkan tanah kavlingan yang penuh dengan semak belukar dan rumput liar antara lain :
- Rumput liar dan semak belukar yang tinggi kita robohkan dengan ditindih menggunakan kayu panjang atau papan.
- Setelah semua semak belukar dan rumput liar dalam kondisi roboh saya menyemprotnya dengan herbisida atau racun rumput.
- Setelah beberapa hari, rumput mulai mengering dan mati baru saya bersihkan dengan menggunakan sabit.
- Rumput kering yang sudah dibabat kemudian dikumpulkan dan dibakar.
Tanah kavlingan yang sudah dibersihkan akan kelihatan luas dan terlihat asli permukaan tanahnya, jadi kita bisa melihat kontur tanah dan tingkat kemiringan. Dan ternyata tanah yang saya beli memiliki tingkat kemiringan yang lumayan tinggi, hal ini menjadi pertimbangan dalam rencana pembangunan pondasi. Membangun rumah dalam kondisi lokasi tanah yang miring jelas akan memakan lebih banyak biaya, tetapi ada beberapa cara yang bisa diterapkan untuk mengatasinya.
Membersihkan Tanah Kavling Untuk Membangun Rumah Minimalis bisa diselesaikan dalam waktu yang singkat jika kita kerjakan secara bersama-sama.
